Pasaman, Humas--Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sumatera Barat (Sumbar), Mahyudin minta kepada warga MTsN 1 Pasaman untuk merawat, menjaga dan memelihara gedung SBSN yang butuh perjuangan untuk memperolehnya.
Hal ini disampaikannya saat meresmikan Gedung yang dibangun menggunakan anggaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), Kamis (29/11). Turut mendampingi Kakan Kemenag Pasaman Yasril, beserta pejabat eselon IV, Kepala MTsN 1 Pasaman Ade Pabrian dan warga madrasah.
Dalam kesempatan itu, Kanwil mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih atas bangunan SBSN yang luar biasa. Karena untuk mendapatkan gedung dari anggaran SBSN ini sangat sulit. Ribuan madrasah antrian dan berjuang untuk memperolehnya.
"Kita akan terus berupaya di tahun-tahun berikutnya madrasah kita yang betul-betul membutuhkan dan memnienuhi persyaratan bisa mendapatkan bangunan seperti ini. Oleh karena itu saya berharap kepada kepala madrasah untuk berjuang mendapatkan bangunan SBSN," kata Kakanwil dengan kata berulang.
Dikatakan Kakanwil, setiap tahun Kanwil Kemenag Sumbar mengusulkan Madrasah di Sumatera Barat untuk dibangun melalui anggaran SBSN. Tahun 2024, dari 7 yang diusulkan hanya 4 (empat) yang lolos. "Ini membuktikan sulitnya mendapatkan bangunan yang seperti ini (SBSN)," ungkap Kakanwil.
Diakui Kakanwil, saat ini gedung madrasah tak terkecualia KUA sudah mulai bagus. Bahkan di beberapa daerah gedung lebih bagus dari kantor-kantor yang ada di tingkat kecamatan. "Ini tentu kita syukuri mudah-mudahan di tahun yang akan datang kita akan mendapatkan bangunan-bangunan yang luar biasa seperti ini," harap Kakanwil.
Untuk itu lanjut Kakanwil, pesan saya bangunan ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. "Saya titip kepada warga MTSN 1 Pasaman untuk bisa merawat, menjaga, dan menggunakan bangunan ini dengan sebaik-baiknya. Dirawat dan dipelihara dengan sebaik-baiknya," Pesan Mahyudin.
Terakhir putra Kampar Riau ini menekan yang terpenting keberadaan gedung SBSN ini harus dimanfaatkan untuk membimbing, membina anak-anak supaya nyaman belajar di sana, nyaman berada di gedung itu, kemudian terinspirasi untuk meningkatkan kemampuan sebagai seorang siswa.
"Dengan gedung yang nyaman, gedung yang aman dan megah ini akan menjadi sumber inspirasi dan inovasi bagi siswa madrasah untuk meningkatkan kompetensi dan kreasi dalam mengembangkan potensi diri," pesan Kakanwil.
"Untuk saya berharap, mudah-mudahan bangunan ini akan bermanfaat dan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan anak-anak kita di masa yang akan datang," pungkas Kakanwil.
MTsN 1 Pasaman yang diresmikan Kakanwil dengan pengguntingan pita ini dibangun dengan dua lantai, 6 ruang belajar dilengkapi dengan sarana dibangun dengan total anggaran Rp.3,628.833.000. Rinarisna