Safasindo Mengudara, Program Samara Hadirkan Peran Mar’atus Shalihah

Lima Puluh Kota, Humas - Program Samara kerja sama Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota dengan Radio Safasindo FM Payakumbuh kembali mengudara. Dengan membahas tema mar’atus Shalihah atau Wanita Salihah, materi menarik ini disampaikan oleh Hj. Wiwi Mardinialis, Penyuluh Agama Islam Fungsional KUA Kecamatan Harau, Selasa (12/9)

Dipandu Penyiar Kak Dewi Safa, pembahasan diawali dengan penyajian materi tentang beberapa ayat Alquran yang menjelaskan terkait Wanita Salehah. Wiwi, sapaan akrab penyuluh ini menyebut, diantara ayat Alquran itu adalah Surah An Nisa ayat 34. Dalam ayat ini dijelaskan bahwa wanita salehah adalah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, karena Allah telah menjaga mereka.

“Dalam hadis yang diriwayatkan Ahmad juga dikatakan bahwa apabila seorang perempuan shalat lima waktu, puasa bulan Ramadhan, menjaga kemaluannya dan taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya: Masuklah engkau ke dalam syurga dari pintu mana saja yang engkau sukai. Sementara dalam hadis Bukhari disebutkan bahwa wanita salehah itu adalah sebaik-baik perhiasan dunia,” jelas Wiwi.

Dipandu dengan arahan yang apik oleh Kak Dewi Safa, Wiwi juga menjelaskan bahwa Kesalehan seorang isteri terdapat pada dua dimensi, yaitu taat kepada Allah SWT dan taat kepada suami. 

“Wanita salehah yang taat kepada Allah adalah wanita Mukminat (Iman yang teguh pada Allah), Qanitat (Taat beribadah), Shadiqat (Gemar Bersedekah), Shabirat (Selalu Shabar), Khasyi`at (Khusyu), Mutashaddiqat (Selalu Benar), Shaimat (Gemar Berpuasa), dan Hafizhat (Menjaga Diri). Ini terdapat di dalam Surah Al Ahzab ayat 35,” lanjut Wiwi menjelaskan.

Dari sesi tanya jawab yang di buka Kak Dewi Safa melalui live chat youtube, WhatsApp, ataupun langsung di 98,2 FM, Wiwi juga menjelaskan Implementasi kesalehan seorang isteri, diantaranya selalu menjaga amanah, menciptakan suasana indah, bertutur kata lembut, tidak membebani tetapi mencari solusi, bersikap Qonaah, pemaaf,  dan selalu berterima kasih kepada suami.

Terkahir Wiwi menjelaskan peran ibu salehah, diantaranya adalah menjadi tauladan yang baik, selalu mendo`akan keluarga, menjalin komunikasi dengan keluarga, menjadikan rumah tempat yang nyaman bagi keluarga.(Wiwi/Nina)


Editor: -
Fotografer: -