Limapuluh Kota, Humas – Dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H Tahun 2024, Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) KUA Kecamatan Lareh Sago Halaban, Saflinda, membersamai Anak-Anak Berkebutuhan Khusus pada Jumat (20/9) di SLB 01 Lareh Sago Halaban.
Meski sudah menjadi agenda mingguan setiap Jumat pagi, kali ini Linda, sapaan penyuluh ramah ini, membersamai anak-anak istimewa dalam rangka menumbuhkan kecintaan siswa kepada kekasih Allah, Muhammad SAW. Bukan hanya para siswa, orang tua/wali siswa, Kepala Sekolah, Tenaga Pendidik, dan Tenaga Kependidikan, juga turut hadir dalam peringatan Maulid Nabi.
“Setiap anak itu unik. Termasuk anak-anak Berkebutuhan Khusus. Maka menjadi bagian tugas seorang penyuluh untuk mengembangkan keunikan dan potensi yang telah Allah desain untuk mereka,” ungkap Linda.
Dalam materi yang disampaikan, Linda mengenalkan dan mengurai sosok Nabi Muhammad SAW. Meski terdiri dari anak-anak yang Berkebutuhan Khusus, seperti Tuna Rungu, Tuna Grahita, Tuna Daksa, dan Autis, suasana peringatan maulid Nabi berjalan dengan tertib dan khidmat.
Usai menjabarkan shirah nabi, Linda juga memberikan apresiasi dan reword kepada para siswa yang melaksanakan salat lima waktu tanpa ada yang bolong, dan juga kepada siswa yang mampu menjawab pertanyaan terbanyak.
“Meski dengan apresiasi dan reword yang tidak wah, kita yakin ini akan menjadi motivasi bagi mereka. Akan menjadi kebanggaan bagi mereka bahwa apa yang mereka kerjakan menjadi perhatian dan diapresiasi oleh orang lain,” lanjut Linda.
Pada kesempatan tersebut, kepada orang tua Linda juga berpesan supaya tidak malu memiliki anak-anak istimewa ini. Mereka adalah anugerah luar biasa yang Allah titipkan kepada orang tua yang kuat. Menjaga mereka adalah amanah yang tidak boleh diabaikan. Penuhi segala kebutuhan mereka, seperti pendidikan, kasih sayang, perhatian, dan sebagainya.
“Tidak ada suatu amanah yang dipikulkan kepada mereka yang tidak mampu. Allah Maha Tahu. Bersyukurlah kepada kita yang memiliki anak-anak istimewa ini, karena ladang pahala yang terbentang lebih luas. Mari sama-sama kita jaga mereka, karena mereka adalah aset berharga,” pungkas Linda.(Nina)
