Padang, Humas--Untuk memperoleh petugas haji yang memiliki kompetensi dan integritas yang baik, perlu dilakukan seleksi calon Petugas Haji Daerah (PHD) melalui penilaian Tes Kompetensi Computer Assisted Test (CAT) dan Wawancara pendalaman bidang tugas.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Mahyudin saat pembukaan seleksi PHD Sumatera Barat, di Auditorium Gubernur, Kamis (23/1).
Seleksi dibuka Gubernur diwakili Kepala Biro Kesra, Al Amin. Turut hadir Tenaga Ahli Badan Penyelenggara Haji (BP. Haji) Ikhsan Marsha, Plt. Kepala Bidang PHU, Yosef Chairul, Kabag Bina Mental Hendri Hasbullah dan ketua tim kerja di Bidang PHU.
Dikatakan Kakanwil, rangkaian rekrutmen petugas haji daerah ini sangat penting, karena bagian dari sistem penyelenggaraan ibadah haji, dimana semua aspek manajemen harus berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
"Untuk mendapatkan calon petugas haji yang profesional, dibutuhkan perencanaan
yang baik, analisis beban kerja yang tepat. Upaya ini dilakukan untuk memperoleh calon petugas yang siap melayani dan berkhidmat untuk jemaah haji," ungkap Kakanwil.
Menurut Kakanwil seluruh calon peserta mendapat kesempatan yang sama untuk menjadi petugas haji melalui seleksi yang sehat dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Olehsebab itu, seluruh pihak sudah seharusnya menjaga integritas, profesionalitas dalam semangat kinerja yang amanah," sebut Mahyudin.
"Kami berharap petugas haji daerah bersama-sama petugas kloter yang sudah diseleksi lebih dulu, bisa berkolaboraso dan bersinergi memberikan yang terbaik untuk jemaah haji Sumbar dan Bengkulu, Indonesia umumnya," sambung Kakanwil.
Tak lupa Kakanwil juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran pemerintah provinsi yang telah memfasilitasi dan ikut bekerjasama menyukseskan seleksi ini.
Sementara itu, Plt. Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Yosef Chairul mengatakan seleksi kompetensi CAT petugas haji daerah ini diikuti 45 dari 46 peserta yang mendaftar di aplikasi petugas haji.
Proses seleksi sudh dimulai sejak tanggal
6 sd 14 Januari 2025 dan diperpanjang hingga 21 Januari 2025. Dari 45 yang ikut CAT akan diseleksi menjadi 36 orang sesuaai kuota yang tersedia. Rinarisna
