Bukittinggi,Humas--Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi didampingi Kepala Subbagian Tata Usaha, Hj. Tri Andriani Djusair memimpin kegiatan tarhib Ramadhan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan tahun 1446 H/ 2025 M.
Bertempat di Aula Kantor Kemenag setempat.
Jum'at, 28 Februari 2025.
Kegiatan ini menghadirkan penceramah Buya H. Syaiful Efendi (Ketua DPRD) Kota Bukittinggi.
Hadir dan mengikuti kegiatan seluruh Kepala Seksi, Penyelenggara, Pengawas, Kepala KUA, Kepala Madrasah dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Kementerian Agama Kota Bukittinggi.
Kakan Kemenag Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi menyampaikan beberapa informasi terkait program ramadhan 1446 H di Kantor Kemenag setempat serta informasi pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) pada madrasah di Kota Bukittinggi.
"Dalam rangka mengagungkan dan meningkatkan kesalehan umat khususnya ASN dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi kita telah siapkan bermacam program baik program peningkatan kualitas keagamaan maupun program sosial kemasyarakatan," terang H. Eri Iswandi
"Kemenag Kota Bukittinggi mendukung dan melaksanakan apa yang digaungkan oleh Menteri Agama dengan melaksanakan serta mengisi bulan ramadhan melalui kegiatan keagamaan. Sehingga ramadhan menyenangkan dan menenangkan," tambahnya
"Menyenangkan dalam artian, Kemenag Kota Bukittinggi mengajak masyarakat dan warga Kemenag atau ASN senang akan hadirnya ramadhan. Melalui beberapa program nantinya kita berusaha menyenangkan masyarakat serta ASN dilingkungan Kemenag Kota Bukittinggi. Sehingga kita semua bersemangat dan berpacu meraih kemenangan dengan memanfaatkan momen ramadhan dimana setiap ibadah dengan pahala yang dilipatgandakan," imbuhnya
"Kita buka ruang untuk beramal, selain berpuasa juga melalui amalan-amalan lainnya. Misalnya ada kegiatan tadarus dan tahsin Al-Qur'an, kegiatan kepedulian Kepada sesama. Dengan kata lain, membuka peluang beribadah melalui berbagai kegiatan sehingga ramadhan ini menyenangkan," ulasnya
"Mewujudkan ramadhan yang menenangkan, kita jadikan perbedaan yang ada tanpa permasalahan. Silahkan beribadah sesuai pemahaman masing-masing, tapi tidak mencaci dan melontarkan ujaran atau kebencian kepada pemahaman yang lain. Misalnya perbedaan bilangan shalat tarawih sesuai dengan keilmuan yang dimiliki," pungkasnya
Sementara itu penceramah, Buya H. Syaiful Efendi menerangkan terkait persiapan menyambut datangnya bulan suci ramadhan. Dimana sebelum melaksanakan ibadah puasa tugas dan kewajiban umat adalah saling memaafkan antara yang satu dengan yang lain.
"Maaf memaafkan adalah suatu keharusan dalam menyambut hadirnya ramadhan, sehingga seorang mukmin tidak membiarkan penyakit menghinggapi dirinya agar puasa yang dijalankannya tidak menjadi sia-sia," ujar H. Syaiful Efendi
"Allah tidak akan memberikan ujian melainkan sesuai kapasitas masing-masing hamba-Nya.
Maka, salahsatu manfaat ramadhan adalah meredam amarah dan memaafkan kesalahan ataupun kekhilafan orang lain kepada kita," ulasnya
"Ada 3 macam orang terbebas dari neraka, salahsatunya adalah orang yang dalam keadaan marah dia masih berlaku adil. Untuk itu, mari saling memaafkan dan mengisi bulan ramadhan dengan memperbanyak amalan. Setiap malam pada bulan ramadhan ada orang yang Allah merdekakan dari api neraka, In Syaa Allah kita termasuk di dalamnya," imbuhnya
"Mari mengawali ramadhan dengan niat yang ikhlas karena Allah SWT," pungkasnya
Kepala Seksi Bimas Islam, H. Zulfikar menyebutkan ada beberapa program yang akan dilaksanakan pada bulan ramadhan, yaitu tahsin Al-Qur'an offline dibagi 3 kelompok dan tahsin online 30 juz sehari.
"In Syaa Allah pelaksanaan tahsin akan diikuti oleh seluruh ASN Kemenag Kota Bukittinggi. Program ini bertujuan untuk memotivasi ASN sehingga terbiasa membaca Alqur'an." Trang H. Zulfikar
"Selanjutnya program Kemenag berbagi melalui gerakan berbagi Al-Qur'an, karena masih ada masjid, mushalla atu TPQ yang membutuhkan Al-Qur'an disamping itu kita juga akan menggelar penyaluran zakat dan pembagian takjil kepada masyarakat dan warga Kemenag Kota Bukittinggi," pungkasnya
Kegiatan diakhiri dengan bersalaman serta saling memaafkan antara seluruh ASN dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi.
(Andreas)