Padang (Humas)- Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat H Mahyudin, menerima audiensi Pengurus Wilayah Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPW FKDT) Provinsi Sumbar di rumah dinas Kanwil Kemenag Sumbar, Senin (21/10).
Sebagai mitra Kementerian Agama, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Sumatera Barat bersilaturahim dan beraudiensi dengan Kakanwil Kemenag provinsi Sumatera Barat H Mahyudin. Kehadiran rombongan yang didampingi langsung Kabid Papkis H Joben tersebut dipimpin oleh Firdaus Ghani. Rombongan diterima Kakanwil dengan penuh hangat dan keakraban.
Audiensi FKDT kali ini terkait dengan persiapan pelaksanaan Pekan Olah Raga, Seni dan Budaya Antar Diniyah (Porsadin) Nasional yang akan digelar tahun ini di Lampung November mendatang.
Kehadiran 10 orang pengurus organisasi yang menangani pendidikan madrasah diniyah takmiliyah ini bertujuan untuk mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan persiapan teknis, transportasi, akomodasi yang akan dilakukan FKDT Sumbar terkait Porsadinnas 2024 kepada Kakanwil.
Terkait hal ini, Kakanwil berpesan agar FKDT sebagai mitra Kemenag dapat menyesuaikan strategi atau pola komunikasi dengan berbagai pihak untuk mendukung kontingen Provinsi Sumatera Barat ke Iven Porsadin nasional.
Kakanwil juga berpesan, FKDT harus terus menjalin sinergitas dengan lintas sektoral agar kegiatan bisa berjalan dengan maksimal. Sehingga 35 peserta dari Sumatera Barat bisa berbicara prestasi di kancah nasional.
"Teruslah berkoordinasi, dan berkomunikasi dengan Kementerian agama setempat. Dalam hal ini tentu saja dibawah komando Kabid Papkis. Bila ada masalah, jangan gegabah, segera komunikasikan dengan Kemenag. Jangan lupa, ini perlu dirapatkan kembali, untuk menjalin koordinasi dengan penyuluh, pengurus masjid, organisasi keagamaan yang ada," tuturnya.
Kakanwil secara prinsip mendukung sepenuhnya apa yang menjadi inisiatif FKDT sebagai forum yang menaungi madrasah diniyah. Khususnya dalam ikhtiar mengumpulkan dana untuk kontingen Sumatera Barat.
Menurutnya FKDT dapat menerapkan sejumlah strategi dalam upaya mengumpulkan dana swadaya menghadapi PORSADIN Nasional dari berbagai sumber.
“Dengan catatan penting, pengumpulan dana bisa disepakati bersama, tidak terikat dan bukan unsur keterpaksaan. Sifatnya lebih kepada ikhlas fii sabilillah. Kalau bisa di rembukkan hal ini dengan semangat kebersamaan, tak ada yang tidak mungkin. Berdayakan sumber yang ada dengan menyatukan niat, untuk membawa prestasi terbaik bagi kontingen Provinsi Sumatera Barat,” pesannya.
Pada momen yang sama Kakanwil Mahyudin tak lupa memastikan kembali kesiapan pelaksanaan hari santri Nasional 2024 yang dipusatkan di MTI Batang Kabung esok hari.
"Pastikan dan koordinasikan kembali siapa yang hadir untuk membuka helat apel santri nanti. Apakah PJ Gubernur atau pejabat lain yang mewakili. Semoga PJ Gubernur langsung bisa menghadiri acara apel besok," harapnya.(vera)