Pasaman, Humas--Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama RI yang dikoordinir Hendro Wibowo turun lapangan ke Kabupaten Pasaman.
Hal ini disampaikannya saat pertemuan dengan Pejabat Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman, Jumat (15/9) yang bertujuan untuk melaksanakan pengawasan pembangunan gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kabupaten Pasaman Tahun Anggaran 2023.
Hendro menjelaskan, berkaitan itu beberapa hari di Pasaman tim akan memeriksa seluruh administrasi yang tentu diharapkan dari pengawasan ini pembangunan berjalan lancar, sesuai perencanaan, waktu, aturan dan anggaran.
Tim Itjen ini, disampaikan Hendro akan bekerja maksimal agar pelaksanaan pembangunan PLHUT yang telah didambakan keberadaannya di tanah Pasaman terealisasi sesuai fungsinya, juga pengerjaannya tidak menyalahi regulasi yang berlaku.
Apalagi, pembangunan ini menggunakan biaya yang tidak kecil serta memiliki tujuan mulia yang digadangkan dapat meningkatkan layanan publik Kementerian Agama, khususnya di bidang haji dan umrah.
Pengharapan serupa disampaikan Kemenag Pasaman, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Edy Ridwan dan PPK Winda Hidayati mengamini pengawasan juga pendampingan ini berdampak positif terlaksananya pembangunan yang lancar, tidak terjadi kesalahan.
Dilanjutkan PPK, pelaksanaan pembangunan PLHUT ini menggunakan anggaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun 2023, dan saat ini sedang dilakukan penunjukkan langsung pelaksana proyek oleh Pokja.
“Harapan kami, dengan turunnya Tim Itjen, memberikan support dan masukan-masukan untuk kelancaran pembangunan gedung PLHUT di Pasaman ini”, ucap Winda.
Sebagai Informasi, PLHUT akan berlokasi di pusat perkantoran Pemerintah Daerah Jl. Bypass Kecamatan Lubuk Sikaping dengan luas tanah 1000 hektar dan luas bangunan 400 M2 dengan konstruksi dua lantai. Ph_ysf
