Tinjau MTsN 7 Tanah Datar, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI Beri Bantuan Logistik

Batusangkar-Humas Info : Pasca bencana longsor dan banjir lahar dingin yang menimpa Kabupaten Tanah Datar, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama RI, Waryono Abdul Ghafur tinjau langsung kondisi MTsN 7 Tanah Datar pada Sabtu (18/5). Didampingi Kabid Penaiszawa dari Kanwil Kemenag Sumbar, H. Yufrizal dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznaz) Pusat, rombongan disambut oleh Kasi Bimas Islam, H. M. Algafari dan Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Abu Hanifah Nasution dari Kantor Kemenag Tanah Datar serta dari Tim Baznaz Tanah Datar.

Telah diketahui bersama, pada Sabtu 18 Mei 2024, beberapa daerah di Sumatera Barat terkena musibah longsong dan banjir lahar dingin dari Gunung Marapi, termasuk Kabupaten Tanah Datar yang terdampak sangat parah. "Kami sengaja datang bersama teman-teman yang lain untuk melihat langsung kondisi yang terdampak bencana, khususnya MTsN 7 yang dibawah Kemenag, dan kami kumpulkan bantuan untuk diserahkan langsung", ujar Waryono.

Sampai hari ini 31 jenazah telah diketemukan, 11 orang masih dalam pencarian, dan 3 jenazah belum teridentifikasi, pencarian korban telah diperluas hingga ke Kabupaten Sijunjung. "Kami dari Kementerian Agama turut berduka sedalam-dalamnya atas musibah ini, Do'a kami terus mengalir untuk saudara-saudara kita yang menjadi korban", tambah Waryono.

Rombongan kemudian diarahkan ke Posko Bencana Kabupaten yang pertempat di halaman Rumah Dinas Bupati di Indojalito Batusangkar. Kepada perwakilan Pemda Tanah Datar yang berada di Posko kemudian disampaikan bantuan telah diserahkan kepada MTsN 7 Tanah Datar. "Alhamdulillah telah tersampaikan kurang lebih 180 juta, ada ambulance, ada bantuan logistik dan lain-lain, mudah-mudahan semuanya bermanfaat", pungkas Waryono.

Terakhir, beliau menyampaikan Dan mewakili yang ingin namun tidak bisa hadir ke lokasi untuk sabar Dan kuat dalam musibah ini. "Insta Allah masyarakat Indonesia mend'oakan semua masyarakat Sumatera Barat yang terdampak untuk cepat pulih, Dan kita juga perlu bersabar agar proses Pemilihan bisa terkendali", tutup Waryono.


Editor: Anggi
Fotografer: -