Sawahlunto, Humas — Sebanyak 46 santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) di Kota Sawahlunto mengikuti Wisuda Akbar Angkatan I yang digelar Selasa (3/6). Mengusung tema “Diniyah Hebat Bermartabat, FKDT Berjaya, Menebar Akhlak Islami Mewarnai Negeri Nusantara”, berlangsung di Aula Kantor Camat Barangin.
Wisuda ini berasal dari 4 MDTA, yakni MDTA Taqwa Lubang Panjang, MDTA Nurul Falah Durian I kecamatan Barangin, MDTA Al Irsyad Pasar Remaja dan MDTA Tanjung Sari Kecamatan Lembah Segar.
Mewakili Pemerintah Kota Sawahlunto, Asisten II Setdako, Evan Ramzah membuka kegiatan secara resmi. Eva menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mencetak generasi emas Indonesia.
“Peningkatan kualitas generasi penerus harus dimulai sedini mungkin. Kami ucapkan selamat kepada para santri yang telah diwisuda hari ini. Semoga terus tumbuh semangat mengenal dan mengamalkan nilai-nilai Islam,” ujarnya.
Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Sawahlunto, H. Dedi Wandra dalam sambutannya mengapresiasi pemerintah kota, para pendidik serta semua pihak yang senantiasa mendukung pembinaan dan pengembangan pendidikan keagamaan di Kota Sawahlunto.
“Kita berharap, MDTA ini bisa disandingkan dengan Sekolah Dasar atau sekolah umum, sehingga pembentukan karakter generasi muda ini bisa berimbang antara ilmu pengetahuan dengan iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT,” kata Dedi Wandra.
Di MDTA kata Dedi Wandra, memiliki kurikulum yang sudah sangat baik dan tinggi, dimana santri belajar akidah, akhlak, fiqih, sejarah dan praktek ibadah. “ jika ini lanjut dan digabungkan dengan pendidikan sekolah umum tentu akan menghasilkan generasi yang beriman, bertaqwa dan berilmu pengetahuan” pungkasnya
Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Sawahlunto, Zuli Hertati, menyampaikan bahwa wisuda ini merupakan inovasi baru FKDT untuk menjalin silaturahmi dan semangat bersama antarlembaga diniyah. “Wisuda akbar ini menjadi tonggak awal untuk menjadikan kegiatan ini sebagai tradisi tahunan. “Harapan kami, pada tahun 2026 seluruh MDTA di Sawahlunto bisa mengikuti,” ujarnya.