KUA Pariaman Tengah_Humas, PJ Walikota yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Masrempi menghadiri Wisuda Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Awwaliyah (MDTA) ke XV Tahun Ajaran 2023/2024 bertempat di Aula SMK 2 Pariaman Sabtu (15/6/)
Turut hadir dalam kegiatan ini Kakan Kemenag Kota Pariaman diwakili oleh Kepala KUA Kecamatan Pariaman Tengah, Kepala Dinas DP3AKB, Camat Pariaman Tengah,Ketua FKDT beserta pengurusa para pendidik dan tenaga kependidikan MDTA serta para orang tua wali santri, dan panitia pelaksana.
Dalam sambutannya, Masrempi memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah bersinergi untuk menyelenggarakan kegiatan ini. Dengan rasa bangga Masrempi memberikan ucapan selamat kepada 220 santriwan dan santriwati dari 20 MDTA se Kecamatan Pariaman Tengah yang diwisuda.
“Semoga ilmu yang telah didapatkan oleh anak didik kita bisa bermanfaat dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat terwujud generasi yang berakhlak mulia dan berprestasi” ucap Masrempi
Disamping itu Masrempi juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh Guru MDTA yang santrinya diwisuda hari ini telah ikhlas dan semangat mendidik serta menanamkan ilmu agama kepada para santri dalam rangka mencerdaskan generasi bangsa.
Terakhir Masrempi berpesan kepada orangtua dan wali santri bahwa pendidikan ini belum selesai. Perjalanan para santri masih panjang, maka dari itu ia mengajak seluruh orangtua/ wali santri agar memberikan motivasi kepada anak-anaknya untuk belajar dengan giat dan terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dan dirinya berjanji akan menjadikan sertifikat atau piagam wisuda sebagai syarat untuk melanjutkan Pendidikan ke Tingkat selanjutnya.
Hal Senada juga disampaikan oleh Kakan Kemenag Kota Pariaman yang diwakili oleh Kepala KUA Kecamatan Pariaman Tengah Aldi Arman, Kepala Dinas DP3AKB Lucyanel Arlyms Camat Pariaman Tengah, Ketua Pelaksana Fatul bahri serta Ketua FKDT Kota Pariaman Nasri.
Aldi Arman dalam sambutannya mengatakan bahwa anak adalah investasi kita sebagai orang tua. Maka dari itu apapun akan kita korbankan demi sukses dan lanjutnya Pendidikan anak kita.
“Dengan diwisudanya ananda pada hari ini bukan berarti ananda berakhir membaca Al-Qur’an. Teruskan belajar dan membaca Al-Qur’an sampai hayat menutup mata. Tidak ada istilah tamat mengaji dan membaca Al-Qur’an. Disinilah fungsi dan peranan orang tua dalam mendorong dan melanjutkan Pendidikan Agama kepada anak-anak mereka,” tegas Bapak tiga putra ini.
Terakhir acara di kemas dengah pemindahan jambul serta penyerahan serifikat kepada perwakilan para santri oleh Masrempi mewakili Pj Walikota yang didampingi oleh pejabat dan undangan lainnya. (Nila /AtiR)