Zoom Koordinasi Bersama PTKIN Kabid Papkis Sebut 7 Ketentuan Pelaksanaan Kemandirian Pesantren Expo 2024

Padang (Humas)- Kementerian Agama khususnya Kanwil Kemenag Sumbar siap untuk menyukseskan Kegiatan Kemandirian Pesantren Expo Tahun 2024 yang akan digelar bulan Oktober ini.

Demikian pernyataan Kabid Papkis H Joben mewakili Kakanwil, usai mengikuti kegiatan Zoom Koordinasi Bersama PTKIN dan Kanwil dalam Pelaksanaan Kemandirian Pesantren Expo Bulan Santri 2024, Jumat (04/10/24) di ruang kerjanya.

Hal ini dalam rangka menindaklanjuti Rapat Persiapan Hari Santri Nasional Tahun 2024. Maka sesuai dengan tugas dan kewenangan, kegiatan kemandirian  pesantren expo akan dilaksanakan di tiga tempat.

Diketahui untuk Sumbar sendiri akan diikuti 47 pesantren penerima bantuan inkubasi pesantren. Terkait hal itu Kanwil Kemenag Sumbar melalui Bidang Papkis akan mengagendakan rapat tindak lanjut pada hari Selasa 8 Oktober 2024 bersama tiga PTKIN.

“Sesuai dengan tugas dan kewenangan, dimana kegiatan kemandirian  pesantren expo akan dilaksanakan di 3 titik lokasi. Diantaranya UIN Imam Bonjol padang, UIN Mahmud Yunus Batu sangkar dan UIN M Sdjeh Djamil Djambek Bukittinggi,”katanya.

Joben menyebut ada sejumlah ketentuan ketentuan Kemandirian Expo dalam Rangka Peringatan Hari Santri Nasional 2024.

Pertama, kegiatan diselenggarakan di masing-masing PTKIN pada Bulan Santri Nasional Tahun 2024 (Oktober 2024) dengan waktu pelaksanaan pada rentang waktu antara 15-30 Oktober 2024 dan masa ekspo Kemandirian Pesantren selama 4 hari.

Kedua, pendaftaran kegiatan GRATIS/tidak dipungut biaya. Ketiga, koordinator dan penanggung jawab penyelenggaraan acara di tiap lokasi PTKIN adalah PTKIN yang bersangkutan.

Keempat, Kanwil Kemenag Provinsi dalam hal ini adalah Kabid Pontren/PAKIS/Pendis memberikan rekomendasi pesantren mana saja yang akan diikutkan pada kegiatan acara. 
“Dengan catatan berdasarkan daftar pesantren di masing-masing provinsi dengan mempertimbangkan lokasi pesantren dengan lokasi acara di PTKIN dan variasi bidang usaha bisnis pesantren secara proporsional”, jelasnya.

Kelima Pesantren yang diikutkan acara ini adalah pesantren penerima bantuan inkubasi bisnis tahun 2021-2024.

“Selanjutnya setelah pelaksanaan Kemandirian Pesantren Expo, Pimpinan PTKIN segera menyampaikan laporannya kepada Kemenag dan menembuskannya kepada Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi setempat untuk kemudian dikompilasi menjadi bahan laporan penyelenggaraan kegiatan per-Provinsi yang selanjutnya disampaikan kepada Kemenag RI.

“Laporan pelaksanaan Kemandirian Pesantren Expo Tahun 2024 dapat dikirimkan melalui kemandirianpesantren2023@gmail.com paling lambat 05 November 2024.” Terangnya .

Terakhir dikatakan Joben segala teknis penyelenggaraan acara termasuk dalam hal konsekuensi anggaran di masing masing lokasi PTKIN menjadi koordinasi bersama antara pihak penyelenggara PTKIN dengan Kanwil Kemenag Provinsi.

Dimoderatori Plt Kasubdit Pendidikan Pesantren Kemenag RI Sakdiyah, kegiatan zoom dibuka secara resmi oleh Direktur Pendidimam Diniyah dan Pontren Basnang Said.

 Kegiatan dihadiri Rochmat dari tim kemandirian ekonomi pesantren, Ketua Forum Rektor  Rektor UIN Makassar dan Kabid Pd Pontren, Papkis dan Pendis seluruh Indonesia.(vera)


Editor: vethriarahmi
Fotografer: VR