MAN Padang Japang Rahim Lahirnya Generasi Muslim
Apr 22, 2015
673
Sarilamak, Inmas—Kampus asri Man Padang Japang bak gadis elok, dihiasi berbagai ornamen dan umbul-umbul, mensyaratkan berlangsungnya resepsi perpisahan peserta didik tahun pelajaran 2014-2015, Rabu (22/4). Kegiatan ini diawali dengan parade marhcing band dengan berkeliling Nagari Padang Japang.
Kemeriahan dilanjutkan dengan penampilan tari pasambahan dibalut dengan penampilan puisi musikal berbahasa Arab, berbagai penampilanan yang disuguhkan peserta didik MAN Padang Japng, mampu menyihir ratusan pengunjung yang datang.
Di deretan tempat duduk VIP tampak diisi Wakil Bupati Lima Puluh Kota, Kepala Kantor Kementerian Agama, Muspika Kecamatan Guguak, Kepala KUA Kec. Guguak, Komite Madrasah dan para Kepala Madrasah di Lingkungan Kemenag Limapuluh Kota.
Drs. H.Asyirwan Yunus M. Si Wakil Bupati Lima Puluh Kota, dalam arahanya menyampaikan, apresiasi untuk kegiatan perpisahan yang penuh makna ini. Atas nama pribadi dan pemerintah daerah, saya merasa bangga dengan berbagai penampilan kreasi peserta didik kita. Perlu saya ingatkan bahwa perkembangan geopolitik internasional hari ini, umat Islam hampir diseluruh belahan dunia.
Dihadapkan pada perang budaya yang jauh lebih berbahaya dari perang senjata, oleh sebab itu, kita perlu menciptakan generasi unggulan dan Islami. Ditegaskan, kita perlu ekstra waspada dalam menghadapi gempuran penyalahan gunaan narkoba, sek bebas dan penyakit sosial lainya.
Hal ini merupakan persoalan serius daerah kita, pada kesempatan ini saya mengajak kita semua untuk sama-sama aktif dalam memerangi peredaran barang haram tersebut. “Mari kita satukan barisan dalam menyelamatkan generasi muda kita dengan cara melahirkan generasi yang memiliki kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual yang akan menjadi benteng moral bangsa. Terakhir kecerdasan intelektual yang merupakan prasyarat bagi mennguasai dunia, pungkas pemilik suara merdu ini.
Sementara itu Drs.H.Gusman Piliang.MM Kakan Kemenag Lima Puluh Kota, dalam sambutan dan arahanya menyampaiakan, untuk kegiatan perpisahan hari ini saya acungkan dua jempol untuk seluruh warga Man Padang Japang.
Saya tidak dapat menahan tangis haru menyaksikan tunas-tunas bangsa menampilkan bakat mereka, puisi musikal berbahasa Arab tadi, seakan menteror ingatan saya untuk kembali bernostalgia dengan Madrasah ini. Saya bangga bukan saja karena saya alumni Man Padang Japang. Jauh dari itu saya melihat lompatan prestasi di Man Padang Japang melampaui apa yang kita targetkan bersama.
Bahasa Arab dan Inggris peserta didik yang tampil, juga perlu saya apresiasi tersendiri, saya merasa di Arab, saat peserta didik berpidato dalam Bahasa Arab, begitu juga saya merasa mendengarkan siaran berbahasa Inggris ketika peserta didik berpidato dalam bahasa Inggris.
Melalui momentum yang berbahagia ini, saya berharap kedepanya kita semua tanpa terkecuali, mari kita tingkatkan capaian perstasi tersebut. Perlu saya ingatkan bahwa tantangan dunia pendidikan kita kedepanya jauh lebih komplek dari yang kita hadapi hari ini.
Untuk menjadi pemenang kita harus menyiapkan genarasi muda Islam yang paripurna, kuat Imanya, tinggi Ilmunya, serta kokoh Akhlaknya. Kita berharap MAN Padang Japang menjadi rahim bagi lahirnya genarasi muda Islam paripurna tersebut.
Terkhusus untuk peserta didik yang akan meninggalkan Man Padang Japang ini, saya berharap lanjutkan perjuangan ananda semua, yang terpenting kemanapun ananda melanjutkan pendidikan jangan lupa jati diri ananda sebagai siswa madrasah yang harus mampu mewarnai lingkungan baru tersebut, terakhir atas nama pribadi dan kelembangann saya ucapakan apresiasi dan terimakasih atas prosesi baralek gadanag kita hari ini, simpul Putra Kubang ini. (APP/rina)
