Ikhtiar MTsN 1 Agam Hadapi PBM Tatap Muka 2021

MTsN 1 Agam masih melaksanakan pembelajaran tatap muka sejak senin (04/01) sampai rabu (06/01) ini. Pelaksanaan kegiatan PBM tatap muka ini berjalan dengan disiplin dan aman sesuai dengan protokoler kesehatan yang berlaku. Keputusan untuk Pelaksanaan PBM tatap muka ini didasarkan pada surat edaran dari Kakan Kemenag Kab. Agam nomor: 001/Kk.03.06-b/PP.00/01/2021 tentang izin pelaksanaan PBM tatap muka di semester 2 tahun 2020/2021.

Dalam Pengarahan sebelumnya di akhir bulan desember 2020, Kakan Kemenag Kab. Agam menyampaikan kepada seluruh madrasah untuk memahami, mematuhi serta mengimplementasikan Surat Keputusan Bersama 4 Menteri. Dalam hal ini, MTsN 1 Agam melaksanakan ikhtiar maksimal untuk menjamin kesehatan dan keselamatan untuk peserta didik.

Pelaksanaan PBM di MTsN 1 Agam dilaksanakan dengan sistem shifting dimana hanya 50% siswa yang dihadirkan secara bergantian. Pemenuhan protokol kesehatan dan sarana prasarana madrasah terus diperbarui, seperti sarana cuci tangan dan spanduk protokol kesehatan telah dipampang dan disosialisasikan via WA group kepada siswa MTsN 1 Agam, selebihnya pelaksanaan menjaga jarak didukung dengan adanya tanda jaga jarak di setiap tempat duduk siswa. Hal tersebut sebagai ikhtiar untuk keselamatan seluruh peserta didik.

Tepat pada hari senin (04/01) yang merupakan hari pertama dilaksanakan kegiatan PBM tatap muka, siswa-siwa melaksanakan rutinitas sholat sunah dhuha di mushola madrasah dengan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, di sela-sela akhir kegiatan sholat dhuha, Kepala MTsN 1 Agam memberikan pengarahan kepada siswa yang hadir.

"Kita harus walai PBM ini dengan doa dan ikhtiar maksimal, kita patuhi protokol kesehatan, kita patuhi slogan 3M yang telah disosialisasikan sebelumnya yakni Mencuci tangan, Memakai masker dan Menjaga jarak InsyaAllah Allah akan menjaga kita" ungkap Nurmiza dihadapan siswa.

Hampir selama 1 tahun MTsN 1 Agam melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang merupakan tantangan bagi para guru dan siswa untuk tetap menjalankan pembelajaran bermakna. selanjutnya Nurmiza menyampaikan rasa syukur setelah sekian lama melaksanakan PJJ untuk saat ini PBM tatap muka sudah diizinkan. "Alhamdulillah, semoga dengan diperbolehkannya tatap muka ini , diawali dengan tahun baru ini, tercipta semangat baru dan prestasi baru dari kalian para penerus bangsa" tutup Nurmiza.